arrahmahnews

Kremlin: Rusia Tidak Akan Terlibat Perlombaan Senjata

Sabtu, 03 Maret 2018

MOSKOW, ARRAHMAHNEWS.COM – Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, pada Jumat (02/03) menegaskan bahwa perkembangan senjata baru Rusia tidak lain adalah sebuah respons terhadap penarikan AS dari perjanjian ABM.

Sputnik melaporkan bahwa menurut Peskov, penekanan Putin terhadap perkembangan senjata Rusia dalam pidatonya tidak bisa dianggap sebagai awal dari perlombaan senjata. Pernyataan Putin hanyalah sebuah tanggapan balasan terhadap penarikan AS dari Traktat Rudal Anti-Balistik (Perjanjian ABM), dan juga sebagai proses menciptakan sistem global pertahanan rudal.

Baca: Putin Tegaskan akan Balas Setiap Serangan Nuklir ke Rusia atau Sekutunya

“Ini tidak lain adalah tanggapan Rusia terhadap penghapusan Perjanjian ABM, penarikan AS dari Perjanjian ABM dan proses aktif untuk menciptakan sistem pertahanan rudal global, yang dalam jangka panjang dapat mematahkan paritas strategis, nuklir paritas dan, pada kenyataannya, menetralkan kekuatan strategis Rusia, ” tambah Peskov.

“Unsur jera dari triad nuklir, dalam hal stabilitas dan keamanan internasional, sudah dikenal dan diterima oleh semua orang,” tekan juru bicara tersebut.

Peskov mencatat bahwa Rusia telah dan masih merupakan negara yang mencari kerjasama yang saling menguntungkan dengan semua negara lain, berdasarkan rasa saling menghormati dan kepercayaan.

Baca: Lavrov: Rusia Akan Terus Bersama Suriah Hingga Teroris Musnah

“Tidak benar untuk memahami (pidato Putin pada hari Kamis ke parlemen) sebagai pernyataan militer … Saya meminta kalian untuk menyoroti pemikiran utama dalam pidato ini. Yaitu gagasan yang telah disuarakan oleh presiden pada awal (pdato). Dalam hal ini, tujuan Rusia adalah untuk melakukan dorongan ini sebelum terlambat. Kita memiliki segalanya, yang dibutuhkan untuk ini,” kata Peskov.

Menurut Peskov, pernyataan yang dibuat oleh Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pidatonya tidak akan meningkatkan isolasi Rusia di kancah internasional. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca