Tel Aviv, ARRAHMAHNEWS.COM – Israel mengumumkan penangkapan 2 dari 6 tahanan Palestina yang melarikan diri dari penjara super ketat Gilboa.
Channel “Kan” mengatakan bahwa dua tahanan yang ditangkap adalah Yaqoub Mahmoud Qadri, 49, dan Muhammad Al-Ardah.
Channel itu juga menerbitkan klip video yang konon mendokumentasikan operasi penangkapan yang terjadi di kota Arab Nazareth, di dalam Jalur Hijau.
Baca:
- Putra Mahkota Saudi Tolak Kunjungan Menhan AS Lloyd Austin
- Tanda-tanda Keruntuhan Israel Sudah Dekat
Keduanya berkeliaran di jalan meminta makanan, dan mereka berusaha menutupi wajah agar tidak dikenali, “tetapi orang-orang menolak dan memberi tahu polisi.”
מעצרו של המחבל מוחמד עארידה, שנמלט ביום שני מכלא גלבוע@ItayBlumental pic.twitter.com/pmOKmij22S
— כאן חדשות (@kann_news) September 10, 2021
“Keduanya ditangkap secara diam-diam dan tanpa proses perlawanan,” katanya.
Sementara surat kabar Yediot Aharonot melaporkan bahwa kedua tahanan itu ditangkap di daerah Jabal al-Qafzeh, tenggara kota Nazareth, Israel utara.
“Polisi Utara menangkap dua tahanan di Jabal al-Qafzeh, kota Nazareth, setelah seorang warga melaporkan ke kantor polisi bahwa dua penduduk ilegal mendekatinya untuk meminta bantuan dan makanan. Menyusul laporan tersebut, pasukan besar bergegas dan menemukannya setelah survei ekstensif.”
מעצרו של המחבל יעקוב קאדרי, שנמלט ביום שני מכלא גלבוע@moyshis pic.twitter.com/PJPvwJf51v
— כאן חדשות (@kann_news) September 10, 2021
Yediot Aharonot menambahkan, “Dua tahanan yang ditangkap di Nazareth dipindahkan ke dinas keamanan Shin Bet untuk diinterogasi. Lembaga pertahanan memperkirakan bahwa penyelidikan akan mengarah pada kemajuan dalam pencarian empat tahanan lainnya.” (ARN)
Sumber: Sputnik Arabic.