Iran, ARRAHMAHNEWS.COM – Sebuah kelompok peretas yang dikenal sebagai ‘Staf Musa'(Moses Staff) mengatakan bahwa mereka telah meretas kamera televisi sirkuit tertutup di jalan-jalan wilayah Palestina yang diduduki oleh rezim Zionis.
Grup Moses Staff merilis sebuah video di saluran Telegram mereka pada Jumat pagi yang menunjukkan bahwa mereka telah meretas kamera pengintai di jalan-jalan wilayah pendudukan, seperti dilansir TasnimNews.
BACA JUGA:
- Hacker Iran Obrak-abrik Puluhan Perusahaan Israel
- TOP! Hacker Iran Retas Info Penting dari Direktorat Intelijen Militer Israel
Dalam sebuah pesan yang diposting di situs webnya, dengan judul “Kami melihat dengan mata Anda”, kelompok peretas tersebut mengatakan kepada para pejabat Israel bahwa, “Kami telah mengawasi kalian selama bertahun-tahun, di setiap saat dan di setiap langkah”.
“Ini hanyalah salah satu bagian dari pengawasan kami atas aktivitas kalian melalui akses ke kamera CCTV,” bunyi pesan tersebut lebih lanjut.
“Kami telah mengatakan bahwa, kami akan menyerang kalian sementara kalian tidak akan pernah membayangkan,” ujar para hacker itu memperingatkan rezim Zionis.
Sebelumnya, dalam serangan lain pada November 2021, Staf Moses melakukan serangan siber besar-besaran terhadap rezim Israel, membobol server perusahaan-perusahaan besar, dan berhasil menguasai akses ke data komprehensif yang dapat dibocorkan.
Kelompok itu mengatakan telah menargetkan sejumlah perusahaan Israel dan memperoleh banyak peta fasilitas penting, mencakup informasi tentang lokasi dan karakteristik sistem vital di seluruh wilayah pendudukan (Israel).
BACA JUGA:
- Kelompok Hacker Iran ‘Black Shadow’ Serang Balik Israel
- 3 Perusahaan Israel Diserang Hacker, Sejumlah Data Bocor
Data tersebut meliputi survei pemetaan udara dengan akurasi 5 sentimeter (2 inci) dan gambar tiga dimensi dari situs militer Israel dan bangunan penting.
Staf Moses menyatakan bahwa informasi yang dimilikinya sangat penting, di tengah sanksi internasional yang mencegah akses akurat ke gambar udara dari area kritis di dalam tanah Palestina yang diduduki Israel.
Kelompok itu kemudian merilis video yang menunjukkan foto dan peta fasilitas vital rezim Tel Aviv.
Staf Moses menyatakan bahwa rekaman itu adalah contoh mencolok dari gambar akurat yang telah diambil alih setelah menyusup ke server perusahaan cyber Israel. (ARN)
